Tips Cara Menghemat Pemakaian AC

Setelah mempertimbangkan banyak hal, Anda akhirnya memutuskan akan memasang AC di rumah Anda. Agar penghematan energi bisa terus berjalan tanpa mengganggu kenyamanan Anda, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat Anda memasang AC. Inilah dia:

Yang Perlu Diperhatikan
Furnitur
Dingin tidaknya udara yang dihasilkan AC mau tidak mau dipengaruhi oleh furnitur yang ada di dalam ruang. Menurut Wisnu Sigit (CE Marketing Dept., PT Samsung Electronics Indonesia), bahan furnitur mempengaruhi penyerapan panas-dinginnya suhu ruangan. Misalnya, furnitur dari kayu cenderung lebih menyerap panas, sehingga ruang yang didominasi perabot kayu akan lebih lama mencapai suhu dingin yang diinginkan. Berbeda dengan perabot dari logam yang sifatnya lebih dingin. Dengan demikian, daya yang dikeluarkan AC akan lebih besar juga.

Tinggi Plafon
Karena AC mengkondisikan udara di dalam ruang, ketinggian plafon akan berpengaruh pada penggunaan AC. Plafon yang tinggi akan memperbesar volume ruang dan sebaliknya. Semakin besar volume ruang, semakin besar pula energi yang dibutuhkan untuk mencapai titik dingin tertentu.

Jumlah Pengguna
Karena menyangkut udara di dalam ruang, efektivitas AC tergantung dari jumlah orang yang ada dalam ruangan yang menggunakan AC tersebut. Di ruangan yang banyak penggunanya, lebih lama waktu yang dibutuhkan AC untuk mencapai ke titik dingin tertentu.

Lampu
Walaupun sering diabaikan, menurut Wisnu, lampu ternyata berperan juga dalam menentukan kondisi udara di dalam ruangan ber-AC. Beberapa jenis lampu, terutama yang memiliki daya besar, mengeluarkan panas ke ruangan. Jika AC terpasang di ruangan tersebut, daya yang dikeluarkan AC untuk memperolh suhu ruangan tertentu juga akan lebih besar dibandingkan ruangan tanpa lampu.
BOX

Menghitung Kebutuhan AC
Setelah Anda memutuskan akan memasang AC, sebaiknya Anda tahu kebutuhan masing-masing ruang yang akan dipasangi AC. Ini bertujuan agar tidak ada daya AC yang terbuang sia-sia atau bahkan ada ruang di mana AC terpaksa bekerja lebih keras. Menghitung kebutuhan AC buat pengguna awam memang tidak mudah, karena membutuhkan rumus-rumus khusus. Tetapi perhitungan secara kasar masih bisa dilakukan untuk mengira-ngira jenis AC yang mana yang sebaiknya dipasang.
Menurut Wisnu Sigit (CE Marketing Dept., PT Samsung Electronics Indonesia), konsumsi daya buat AC yang tersedia di pasaran biasanya disebutkan dalam satuan pk. Untuk AC yang sering dipakai di perumahan, kisaran dayanya adalah ½ pk sampai 6 pk. Biasanya konsumsi daya ini sudah dicantumkan pada kemasan. Daya yang lebih besar lagi biasanya digunakan untuk bangunan umum atau bangunan industri. Dalam dunia AC ada juga yang disebut British thermal unit (Btu) atau satuan yang menyatakan “kuat dingin”. Satu pk setara dengan 9.000 Btu, ¾ pk setara dengan 7.000 Btu, sedangkan ½ pk setara dengan 5.000 Btu.
Misalnya, untuk menghitung kebutuhan AC sebuah ruangan yang berukuran 3 x 4 m2, Anda harus mengalikan luas ruangan (yaitu 12 m2) dengan koefisien kebutuhan AC (0,044), dan mengalikannya lagi dengan 10.000. Sehingga Anda akan mendapatkan hasil 5.328 Btu, yang setara dengan ½ pk. Ini artinya, ruangan tersebut membutuhkan AC yang berdaya ½ pk.

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Tips Sehat dengan judul Tips Cara Menghemat Pemakaian AC. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://paper-makalah.blogspot.com/2012/04/tips-cara-menghemat-pemakaian-ac.html. Terima kasih!

Ditulis oleh: Unknown -